Puluhan mahasiswa Universitas Pekalongan (Unikal) yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Unikal Peduli Pendidikan (Amupep) berdemonstrasi di depan gedung rektorat Unikal, Senin (5/4). Mereka menuntut segera dipenuhinya sejumlah fasilitas penunjang akademik dan transparansi dana kemahasiswaan. “Kami menuntut adanya penambahan fasilitas internet, ruang UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa), dan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) yang memadai bagi mahasiwa,” ujar Koordinator Lapangan David Sule dalam orasinya. Selain itu, mereka juga menuntut dipenuhinya kelengkapan referensi buku perpustakaan. Menurut mahasiswa, buku-buku yang ada di perpustakaan sebagian besar buku tua. Padahal, setiap mahasiswa yang lulus diwajibkan menyerahkan uang sebesar Rp 100.000 untuk pengadaan buku baru. “Tanpa adanya dukungan fasilitas penunjang yang memadai, mustahil bagi Unikal menghasilkan lulusan berkemampuan intelektual tinggi,” tambah Sekretaris Senat Mahasiswa Unikal, Slamet Rahardjo.
Buruan like Universitas Pekalongan di facebook mu !!
0 komentar:
Posting Komentar